Ciri Ciri Penyakit Lyme dan Cara Mengobatinya

Mengenai gejala penyakit lyme memang perlu kita ketahui karena ada banyak kemungkinan yang menyebabkan sakit ini sehingga kita tidak akan dapat menyadari adanya perubahan nyata dari sakit tersebut, mungkin Anda belum pernah mendengar tentang penyakit ini. Lyme merupakan sebuah penyakit yang disebabkan oleh gigitan kutu kemudian terinfeksi dengan bakteri bernama Borrelia. Memang di Indonesia masih jarang terjadi namun ada beberapa kasus dari lyme bisa menjadi lebih parah. Sebelum berbicara mengenai pembahasan kali ini, alangkah baiknya jika Anda mengetahui asal usul dari penyakit ini. Nama lyme ternyata diambil dari sebuah nama kota di Amerika Serikat yang menjadi tempat pertama kali penyakit ini terjadi. Di Amerika sendiri kasus lyme cenderung lebih parah hingga memakan waktu satu bulan dengan penanganan obat antibiotik.

Berikut ini akan dijelaskan mengenai Gejala Penyakit Lyme dan cara mengobatinya, agar nantinya Anda bisa terhindar dari lyme.

Gejala Penyakit Lyme ternyata dibagi menjadi 2 tahap yakni tahap awal dan tahap lanjutan. Untuk tahap awal, ada beberapa ciri yang dapat dilihat secara kasat mata diantaranya:
1. Terlihat Adanya Ruam
Munculnya bercak merah atau ruam disebut dengan Migrans eritema, tetapi pada tahap awal tidak selalu ditandai dengan adanya ruam. Munculnya ruam tergantung dari spesies kutu yang menjadi penyebab terjadinya lyme.
2. Demam
Gejala Penyakit Lyme selanjutnya adalah kondisi tubuh akan menurun dan terjadi gejala mirip dengan penyakit flu. Kelelahan, nyeri, menggigil, leher kaku, sakit kepala, dan demam menjadi awal penyakit lyme.
3. Masalah di Persendian
Penyakit lyme akan menyerang persendian, dan paling sering terjadi di bagian lutut. Gejala Penyakit Lyme di bagian persendian bisa menimbulkan peradangan parah atau arthtitis.


Untuk tahap lanjutan, penyakit lyme akan menimbulkan permasalahan pada saraf dan bagian otak. Berikut beberapa gejala pada tahap lanjutan:
1. Saraf Wajah Bermasalah
Gangguan saraf pada bagian wajah akan mengakibatkan saraf berhenti bekerja. Wajah akan terasa kaku atau sebaliknya.
2. Peradangan Pada Otak
Gejala Penyakit Lyme tahap lanjutan bisa mengakibatkan peradangan pada otak atau biasa disebut meningitis.
3. Permasalahan Pada Jantung
Pada penderita lyme akan mengalami beberapa masalah pada jantung seperti peradangan jantung atau miokarditis. Dari jantung akan menyebar ke bagian tubuh lain seperti paru-paru dan otak.


Setelah membahas mengenai Gejala Penyakit Lyme, berikutnya akan dijelaskan mengenai perawatan dan pengobatannya. Berikut ini beberapa cara pengobatan penyakit lyme:

1. Menggunakan Obat Antibiotik
Pada penderita penyakit lyme pada umumnya akan diberikan perawatan dengan cara mengkonsumsi dan menyuntikkan antibiotik. Durasi dalam pemberian antibiotik berlangsung selama 4 minggu saja tergantung dari tahap Gejala Penyakit Lyme yang terjadi. Setiap penderita diwajibkan untuk menuntaskan dalam pemberian antibiotik karena bakteri penyebabnya harus dalam kondisi mati atau lumpuh. Jika kondisi penderita sudah sangat parah biasanya akan diberikan satu antibiotik bernama intravena.

2. Menghidarkan Kontak Dengan Sinar Matahari
Dampak dari pemberian antibiotik dapat membuat kulit menjadi lebih sensitif terhadap sinar matahari. Sebaiknya penderita tidak diperbolehkan terpapar sinar matahari terlalu lama atau menggunakan sunblock selama penyakit belum sembuh.

Pembahasan menarik lainnya: Ciri Ciri Kanker Serviks Lengkap

Itulah beberapa informasi mengenai ciri ciri sakit lyme serta cara menangani yang benar. Hingga saat ini belum ada pengobatan yang pasti untuk mengobati infeksi dari lyme ini. Pemberian antibiotik mungkin bisa menyembuhkannya namun masih kecil peluangnya. Mencoba hidup bersih menjadi satu upaya pencegahan dari penyakit lyme. Semoga informasi tentang penyakit lyme bisa menambah wawasan atau pengetahuan Anda mengenai dunia kesehatan.